Assalamualaikum Warrohmatullahi Wabarokatu
Selamat datang para pembaca setia, kembali lagi di situs farmakepoo tempatnya berbagi pengetahuan tentang isu-isu kesehatan dan kefarmasian. Di postingan kali ini kita akan membahas artikel mengenai "Apa Itu Penyakit ebola ?", untuk lebih jelasnya mari kita simak pembahasannya..
Pada tahun tahun sekarang penyakit ebola sedang booming di mata dunia, disusul dengan data dari WHO pada tahun 2014 kurang lebih sekitar 18.000 kasus yang terjadi di daerah Afrika selatan dengan presentasi sekitar 30% dari jumlah kasus tersebut meninggal.
Penyakit ebola sendiri hingga saat ini belum pernah tercatat hadir di Indonesia, walaupun begitu kita harus tetap menjaga kewaspadaan kita dan terus meningkatkan kesadaran akan kesehatan.
Sejarah penyakit ebola bermula di negara sudan dan kongo pada tahun 1967, dengan dugaan para ahli bahwa penyakit ini berawal dari virus yang terdapat pada tubuh kelelawar yang hobi memakan buah dan codot hingga menyebar ke hewan lain yang nantinya berhubungan dengan manusia.
PENYEBARAN VIRUS
Penyakit ebola termasuk dalam jajaran penyakit yang mematikan dengan alur penyebaran melalui cairan baik itu kontak darah atau kontak cairan lain seperti ludah, urin, tinja bahkan sperma . Namun penyebaran bisa terjadi apabila kontak yang dimaksud adalah ketika darah , urin atau sebagainya dari penderita menyentuh bagian tubuh atau bagian luka yang terbuka secara langsung.
Resiko paling tinggi tertular virus umumnya merupakan orang terdekat misalnya yang serumah atau petugas kesehatan yang merawat dirumah. Sangat tidak dianjurkan apabila salah satu anggota keluarga kita terjangkit penyakit ini dan kita merawatnya dirumah sendirian, Akan lebih aman apabila perawatan dilakukan dirumah sakit.
Pada saat perawatan, pasien penderita penyakit ebola akan dilakukan pemantauan beserta pemeriksaan yang rutin guna berpotensi menularkan virus penyakit selama masih terkandung dalam darahnya.
Peralatan disekitar lingkungan penderita yang terkena virus ebola juga berpotensi untuk penyebaran dan penularan seperti misalnya pakaian, seprai, atau jarum suntik yang telah digunakan. Dibutuhkan kewaspadaan penuh apalagi bagi petugas yang menangani pasien dengan penyakit ini.
Keutamaan dari virus ebola ini adalah dapat bertahannya virus pada luar tubuh dalam kurun waktu beberapa hari, sehingga apabila ada seseorang penderita ebola yang meninggal, dan pihak keluarga mencoba untuk memandikan jenazahnya maka penyebaran virus masih bisa terjadi.
GEJALA PENYAKIT EBOLA
Masa inkubasi atau fase dimana virus masuk hingga penderita mengalami gejala pertama dari virus ini adalah sekitar 2 hingga 21 hari . Berikut beberapa gejala awal yang akan dialami oleh penderita ebola
- Demam
- Sakit kepala
- Lemas
- Terasa nyeri di sendi dan otot
- sakit tenggorokan
Setelah gejala tersebut teralami, maka gejala selanjutnya yang umumnya terjadi adalah :
- Muntah dan mual
- sakit perut
- Diare
- Gangguan fungsi hati dan ginjal
- ruam
- Pendarahan dari dalam yang terkadang keluar pada hidung dan mulut
PROSES DIAGNOSA PENYAKIT EBOLA
Apabila dilihat dari segi gejala, penyakit ebola nyaris mirip dengan penyakit lain seperti malaria dan kolera, maka dari itu diagnosa yang paling efektif untuk memastikan adalah dengan pengecekan darah di laboratorium
METODE PENCEGAHAN
- Cari tahu informasi terkait virus ebola
- Apabila orang terdekat terkena virus ini, segerakan dibawa kerumah sakit
- Hindari kontak langsung, khususnya melakukan seks dengan penderita karena cairan sperma pun ikut mengandung virus walaupun berbulan bulan setelah penderita dinyatakan sembuh
- Budayakan hidup bersih seperti mencuci tangan dengan sabun atau berbahan dasar alkohol
- Jangan memegang peralatan atau benda dari si penderita
- Jenazah penderita penyakit ebola lebih baik diserahkan kepada petugas yang sangat ahli dan menggunakan peralatan perlindungan yang mendukung
- Apabila anda berada dilingkungan yang rawan terjadi penyakit ebola, hindari kontak langsung dengan hewan-hewan sekitar
- Mencuci makanan misalnya buah buah dan mengupasnya sebelum di konsumsi
- Mengisolasi penderita ebola dengan memberikannya ruangan khusus dan beri peraturan berupa pembatasan pengunjungan
BACA JUGA
Jadi tahukan apa itu penyakit ebola?
Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat buat kita semua, apabila berkenan tolong bagikan artikel ini agar orang lain juga mengetahui ilmunya. Jangan lupa terus kunjungi situs farmakepoo karena akan artikel baru disetiap harinya. Senang bisa berbagi..
Wassalamualaikum Warrohmatullahi Wabarokatu
0 Komentar untuk "Apa Itu Penyakit ebola ?"